Kamis, 26 Juli 2012

Segitiga Bermuda


Segitiga bermuda dianggap sebagai momok atau tempat berbahaya di planet ini. Berbagai kejadian aneh memang sering terjadi di segitiga bermuda ini, mulai dari hilangnya kapal laut sampai pesawat terbang, yang melintasu daerah tersebut. Sebernarnya apa yang terjadi di segitiga bermuda tadi ?

Misteri hilangnya kapal laut dan pesawat terbang yang melintasi kawasan segitiga bermuda, kini tersingkap sudah. Peristiwa di segitiga ini sering dikaitkan dengan adanya UFO, piramida raksasa ataupun hilangnya bangsa atlantis. Sebenarnya peristiwanya tidak seperti itu. Penyebab utamanya adalah adanya fenomena gas alam biasa. Gas alam yang menjadi penyebab utama adalah metana. Metana telah menjadi tersangka utama hilangnaya kapal laut danpesawat terbang yang melintasi kawasan segitiga bermuda.

Jadi, hal misterius yang menghantaui setiap orang yang terjadi segitiga bermuda ini, kini mulai terkuak. Dalam laporan journal of physics, hal ini telah ditemukan. Dari hasil penelitian para ilmuwan, diketahui bahwa bola-bola gas metana keluar dari dalam perairan segitiga bermuda. Sebenarnya zona-zona yang menghasilkan gas metana tadi, lebih berbentuk ketupat dibandingkan dengan segitiga. Sebenarnya hal seperti ini tidak hanya terjadi di kawasan segitiga bermuda, akan tetapi laut Jepang dan laut utara juga menghasilkan gas metana ini.

Para oseanograf yang menjelajah di dasar laut kawasan segitiga bermuda dan laut utara, wilayah di antara Eropa dan daratan di Inggris menemukan banyaknya kandungan gas metana dan situs-situs bekas longsoran. Dari penelitian itu muncul pertanyaan, apa yang terjadi jika bola raksasa berisi gas metana meledak di dasar laut ? Metana, yang berada di antara bebatuan di dalam laut, jika keluar akan berbentuk balon gas yang mebesar. Karena tekanan air di atas semakin kecil maka balon gas yang bergerak dari bawah ke atas ini semakin lama semakin membesar dan akhirnya meledak di permukaan.

Apa yang terjadi seandainya balon gas metana yang tersimpan di lapisan bebatuan tadi meledak di bawah tana?. Metana yang di dasar laut berbentuk padat bisa keluar dan membesar berbentuk balon gas. Balon gas tersebut bergerak ke tas, semaikn membesar dan membesar sampai muncul ke permukaan. Kapal yang terperangkapa oleh balon gas tadi akan langsung goyah dan kehilangan gaya apung dan tertarik ke dasar lautan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar