Selasa, 11 September 2012

Cahaya

 
Apa Yang Disebut Dengan Cahaya ?
Cahaya adalah suatu bentuk radiasi elektromagnetik. Cahaya bergerak sebagai gelombang yang lewat dengan bebas menembus ruang, bahkan di tempat yang hampa udara. Saeperti bentuk lain dari radiasi elektromagnetik, gelombang cahaya mempunyai panjang gelombang, dan cahaya adalah bagian dari gelombang ini yang dapat dilihat.

Panjang gelombang sebenarnya dari radiasi elektromagnetik menentukan warna cahaya. Gelombang yang panjang menghasilkan warna merah, dan gelombang yang amat panjang menghasilkan cahaya inframerah, yang tidak dapat kita lihat. Panjang gelombang yang lebih pendek menghasilkan warna biru, atau radiasi ultraviolet. Anehnya, cahaya dapat juga dianggap sebagai bentuk dari partikel, disebut foton yang bergerak dalam garis lurus. Kedua uraian ini gelombang dan partikel benar, dan keduanya berarti bahwa cahaya adalah suatu bentuk energi.

Berapa Kecepatan Cahaya?
Cahaya bergerak lebih cepat dari apapun yang diketahui manusia. Cahaya bergerak lewat ruang hampa udara dengan kecapatan hampir 300.000 km/detik. Ini berati bahwa cahaya dari matahari memerlukan waktu 8 menit untuk mencapai bumi. Kecepatan cahaya menurun agak sedikit ketika melewati material apapun, karena cahaya membentur atom. Menurut teori relativitas khusus dari Einstein, tidak ada benda apapun yang dapat bergerak secepat cahaya.

Bagaimana Cahaya Dihasilkan ?
Cahaya dikeluarkan oleh atom yang memperoleh energi ekstra. Kelebihan energi ini dilepaskan dalam bentuk cahaya atau panas. Atom seperti ini menjadi lebih aktif dengan menyerap energi dari sumber lain. Atom dapat juga menjadi lebih aktif kalau dipanaskan. Atom dari material yang dipanaskan menjadi bergerak denga cepat dan bertabrakan  dengan atom lain, menjadi lebh aktif dan memancarkan energi ekstranya sebagai cahaya. Warna cahaya yang dihasilkan tergantung pada berapa banyak energi yang dilepaskan. Hanya sedikit bahan yang menyimpan energi ekstra kemudian melepaskannya secara berangsur-angsur. Bahan itu seperti cat yang memancarkan cahaya yang digunakan pada permukaan arloji, adalah fosforosens. Bahan lain hanya menghasilkan cahaya kalau terkena bentuk energi lain, misalnya senyawa fuoresens dapat memancarkan cahaya cerah kalau terkena cahaya ultraviolet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar