Selasa, 23 Oktober 2012

Candi Angkor Wat



Angkor Wat adalah kuil terbaik dari kota yang telah runtuh, Angkor di sebelah utara Kamboja. Kota Angkor dibangun sebagai ibu  kota kekaisaran Khmer dan kuil tersebut mempunyai daerah yang luasnya hampir 2,5 ha kilometer.

Kota Dalam Hutan
Pada tahun 1850, seorang penginjil dari Perancis menjelajah melalui hutan tropis yang lebat di Kamboja. Dia terpesona saat melintasi reruntuhan kota yang sangat besar. Lebih dari 100 kuil telah hancur di dalam hutan selama lebih dari empat abad. Para Arkeolog segera datang untuk meneliti dan memugar kota kuil tersebut.

Raja Khmer
Pada abad ke 8 sampai abad ke 13 Raja Khmer memerintah peradaban di Asia Tenggara. Daerah ini tumbuh menjadi lebih besar saat Jayawarman II menjadi raja pada tahun 802 masehi. Dia memerintah selama 60 tahun dan memindahkan ibukota beberapa kali. Akhirnya ia memilih daerah Angkor dan mulai membangun dalam skala luas.

Di Tepi Danau
Angkor yang berarti 'kota' dalam bahasa Khmer, dibangun di dekat pantai sebelah utara Danau Tonle Sap (danau besar). Danau luas dan dangkal ini merupakan anak sungai Mekong yang kaya akan ikan serta dikelilingi daerah yang subur.

Penggunaan Danau
Air danau membantu Angkor menjadi kota yang makmur. Petani Khmer menggunakan saluran irigasi untuk mengairi sawah sehingga bisa mengalami tiga kali masa panen pada setiap tahunnya. Ini berarti bahwa ada begitu banyak makanan untu banyak orang. Pada tahun 100 masehi, lebih dari setengah juta orang tinggal di jalan-jalan besar kota dan alun-alun.

Kuil SuryaVarman
Kuil Angkor Wat dibangun untuk Raja Suryavaran II pada awal abad ke 12, dan kuil ini didedikasikan untuk dewa Hindu, Wisnu. Bangunan berlantai tiga ini berisi rangkaian pagar-pagar persei panjang. Menara kuil ini berbentuk seperti biji teratai yang menjulang hingga ketinggian 60 meter.

Makam Untuk Raja
Koridor kuil dihiasi dengan pahatan dan ukiran yang menggambarkan pemandangan dari mitos kuno. Bangunan tersebut dikelilingi oleh dua set dinding. Sebuah parit yang lebar diisi oleh salah satu dari dua waduk kota yang fungsi utamanya untuk mengairi sawah pada musim kemarau. Saat Suryavarman meninggal, kuilnya digunakan sebagai makamnya.

Akhir Dari Angkor
Pada tahun 1431 Kota Angkor diserang dan dirusak oleh tentara Thai. Reruntuhan kota ditinggal dan berubah menjadi hutan sampai  ditemukan lagi 150 tahun yang lalu.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar